Sejarah Freemasonry Organisasi Rahasia di Dunia

Lambang Freemasonry, berupa Jangka

dan Mistar kadangkal dengan atau

tanpa huruf G

Sejarah Freemasonry Organisasi Rahasia Terbesar di Dunia - Pertama-tama kita harus mengetahui pengertian Freemasonry. Freemasonry adalah Organisasi yang tidak diketahui asal-usulnya ini antara abad ke-16 hingga awal ke abad ke-17. Freemasonry merupakan gerakan rahasia dan berpengaruh di dunia. Karna itu Freemasonry merupakan organisasi yang sangat tertutup dan ketat dalam penerimaan anggota baru. Tujuan utama Freemasonry adalah membangun persaudaraan dan pengertian bersama akan kebebasan berfikir dengan standar moral yang tinggi. Freemasonry berarti pengertian pekerja keras yang mempunyai kebebasan berfikir. Kata mason yang berasal dari bahasa Perancis, macon yang artinya "tukang batu".

Sejarah Freemasonry

Terbentuknya Freemasonry belum di ketahui kapan terbentuknya. Freemasonry sendiri juga belum bisa menentukan. Banyak dugaan gerakan ini sudah ada sejak sebelum abad pertengahan. Bukti sejak abad ke-16 bahwa ada Loji-Loji Mason yang berdiri di Skotlandia. Loji Besar Pertama adalah Loji Besar Inggris (Grand Lodge of England atau GLE). Yurisdiksi tertua di benua Eropa, yaitu Grand Orient de France (GOdF), didirikan pada tahun 1733. GOdF menghapuskan syarat bahwa anggotanya harus percaya tuhan atau dewa.

Karena sejarahnya itu, Freemasonry seringkali disebut memiliki dua cabang yang tidak memiliki hubungan reguler.

• UGLE dan tradisi yurisdiksi yang sesuai (sebagian besar disebut Loji Besar) dalam hubungan baik dan,
• GOdF, tradisi yurisdiksi Eropa Daratan (seringkali  disebut Orient Besar) dalam hubungan baik.

Kebanyakan negara latin Freemasonry kontinental bergaya GOdF, sedangkan yang lainnya, dilihat dari sebagian besar Freemasonry, cenderung lebih mengikuti gaya UGLE.

Keanggotaan Freemasonry

Umumnya anggota Freemasonry adalah dari kalangan intelektual dan tokoh-tokoh politik. Contoh nya Amerika Serikat. Saat terjadinya perang antara Utara dan Selatan, banyak kalangan tinggi militer dan politik yang menjadi anggota Freemason.

Anggota Freemasonry yang terkenal di Amerika Serikat tercatat ada 14 orang Presiden Amerika Serikat yaitu George Washington, Gerald Ford, James Monroe, Franklin Delano Roosevelt, Theodore Roosevelt, dan Harry Truman. Dari Inggris tercatat yaitu Raja Edward VII, Raja Edward VIII, Raja George VI, dan Winston Churcil. Musikus terkenal yaitu Mozart dan Beethoven. Ahli Politik terkenal yaitu Montesquieu. Anggota dari Indonesia yaitu Pangeran Aryo Suryodilogo, Raden Saleh, Abdul Rachman (dari Kesultanan Pontianak), Paku Alam V, Paku Alam VI, Paku Alam VII, Pangeran Adipati Ario Notokoesoemo, dan Hamengku Bowono VIII.

Level Kepangkatan Freemasonry

Freemsonry adalah organisasi dengan kepangkatan yang rumit. Karena disebabkan oleh pengajaran dan filosofinya diungkapkan secara bertahap lewat beberapa organisasi yang terbentuk belakangan.

Freemasonry memiliki 3 level di dalam kepangkatan yang disebut Blue Degrees yaitu Entered Apprentice, Fellow Craft, Master Mason. Secara level bisa di bilang tidak ada pangkat yang lebih tinggi jika dibandingkan oleh Master Mason.

Prinsip Freemasonry

Freemasonry lebih mengedepankan masalah-masalah kemanusiaan. Dalam prakteknya, Freemasonry tidak menyajikan suatu doktrin atau dogma, dan tidak mempunyai program yang kaku. Freemasonry pada dasarnya menghormati semua agama dan kepercayaan yang dianut oleh anggotanya masing-masing. Freemasonry sebagai organisasi persaudaraan tidak terlibat pada suatu agama dan kepercayaan yang dianut para anggotanya. Oleh sebab itu anggotanya perlu menghormati kebebasan setiap individu dalam menentukan pilihan agama dan kepercayaannya masing-masing.  Secara prinsip Freemasonry memiliki 3 pilar filosofi yaitu rasionalitas, ketuhanan, dan etika.

Freemasonry pada dasarnya mengajarkan filosofi baru dalam kehidupan anggotanya. filosofi baru tersebut yaitu sekuralisme artinya memisahkan berbagai sektor kehidupan dengan agama yaitu pada sektor pendidikan, hukum, ekonomi, politik, ilmiah, dan kesehatan. Filosofi baru inilah dalam perjalanan Freemasonry telah menarik begitu banyak pertentangan dengan prinsip yang sudah ada.

Kegiatan Freemasonry

Beberapa tradisi ritual Freemasonry yang hanya boleh dilihat oleh anggota organisasi Freemason. Freemasonry merupakan simbol dari sebuah masyarakat yang sangat besar. Dalam penerimaan anggota baru dari sebuah Loji atau rumah Freemason, maka ritual ini akan diperkenalkan oleh anggota baru Freemason. Ia kemudian mempunyai kewajiban sebagai pekerja untuk membangun kuil secara bersama-sama dengan anggota lainnya.

Freemasonry mempunyai visi bahwa pekerja membangun kuil adalah sebuah seni yang tinggi agar nampak indah dan lebih baik di bagian luar, di bagian dalam maupun di bagian pusat bangunan. Sebagai anggota Loji, Komunitas Freemasonry mempunyai hierarki 3 tingkatan dari yang terendah hingga yang tertinggi yaitu murid, pekerja, dan master. Setiap master memiliki tugas untuk membimbing murid-muridnya dan membantu pekerja agar dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan baik. Para master memiliki hierarki dengan tingkatan tertinggi adalah tingkat 33 yang merupakan Grand Master untuk suatu negara.

Simbol atau Lambang Freemasonry

Seperti organisasi yang lain, pastinya Freemasonry juga memiliki lambangnya sendiri. Simbol kuil yang digunakan Freemasonry adalah Bait Salomo sebagai simbolik kerja manusia dalam membangun kehidupan bermasyarakat yang majemuk permasalahannya tak pernah selesai. Pengambilan Bait Salomo ini sebab Bait Salomo di Yerusalem selalu menjadi polemik antarnegara yang tidak pernah selesai. Di duga Bait Salomo berada di bawah Masjid Al-Aqsa yang merupakan masjid terbesar kedua setelah Masjid Al-Haram di Mekkah. Namun penggunaan Bait Salomo sebagai simbol kerja Freemasonry diartikan oleh kelompok anti Freemasonry bahwa Freemasonry sangat identik dengan Yahudi dan Zionisme.

Lambang yang paling terkenal adalah sebuah jangka dengan mistar dengan huruf G ditengahnya. Namun, mereka tidak memiliki interpretasi resmi terhadap arti simbol tersebut. Huruf G di tengah lambang itu di beberapa Lodge, huruf G itu diterima sebagai kependekan dari "God". Di tempat lain disebut "Goodness". Tapi mungkin yang paling populer adalah "Geometry", sebagai dasar matematika yang melahirkan legenda Freemason.

Sumber: http://ensiklopediasli.blogspot.co.id/2015/05/sejarah-freemasonry-organisasi-rahasia-terbesar-di-dunia.html.

Demikanlah artikel saya kali ini tentang Sejarah Freemasonry Organisasi Rahasia Terbesar di Dunia. Jika Anda merasa artikel ini bermanfaat bagi diri Anda ayo sukai dan sebarkan ke teman-teman Anda. Sekian dan Terimakasih.